Senin, 07 Januari 2013

Adakah Bisnis Online yang Gampang?

Banyak orang yang tergiur oleh penawaran bisnis internet yang gampang. Padahal, kalau fokus kita pada gampangnya suatu program,  begitu menemui kesulitan biasanya kita cenderung untuk menyerah. Kenyataannya, di setiap program pasti ada tingkat kesulitannya tersendiri dan hal ini berbeda antara satu orang dengan orang lain karena setiap orang memiliki preferensi sendiri. 
Misalkan ada orang yang beranggapan program yang paling gampang itu PTC (Paid to Click). Yang perlu kita lakukan hanyalah membuka website dan mengklik iklan yang ada di sana. Tapi mungkin bagi orang yang lain, PTC ini program yang tidak jelas, menghabiskan banyak waktu, padahal  belum tentu membayar (banyak PTC scam). 
Bagaimana dengan Google Adsense? Hanya dengan memasang iklan Google Adsense di blog kita,  kalau ada orang yang ngeklik iklan itu, kita dapat dollar. Tinggal dikumpulkan saja, setelah mencapai $100 kita bisa menguangkannya melalui Western Union. Adsense kepunyaan Google, pasti bonafit, pasti membayar.   
Kelihatannya gampang ya....Tapi ternyata prosesnya enggak mudah lho. Kita harus membuat blog atau website. Sebelumnya kita harus melakukan serangkaian riset buat memilih nama blog atau nama domain yang sesuai dengan topik apa yang akan kita tulis. Terus kita harus mengupdate blog / website secara berkala dengan artikel yang unik. Selanjutnya bila blog / website kita dirasa sudah memenuhi syarat, kita coba daftar ke program Google  Adsense. Kalau diterima kita bisa mulai memasang iklan adsense itu. Kalau belum diterima ya kita lakukan usaha lagi, melakukan perbaikan, membuat blog baru, atau mendaftar dengan cara lain.
Saat awal diterima di program Google Adsense, saya merasa sangat gembira. Terlebih saat awal mendapat dollar. Tapi langkah selanjutnya ternyata enggak gampang. Harus belajar teknik SEO, cari backlink, terus-menerus update artikel, dsb upaya mendatangkan pengunjung. Ternyata enggak banyak pengunjung yang mengklik iklan karena sekarang sebagian besar pengunjung sudah sadar iklan. Kita harus memikirkan cara bagaimana agar iklan kita diklik orang.
Kemudian  kita harus belajar bagaimana agar artikel kita bisa masuk di peringkat atas google. Selanjutnya  mulai merasakan akibat google update dan google dance.  Datang lagi google panda, disusul dengan google penguin. Karena algoritma Google berubah, teknik SEO lama pun tidak lagi berlaku. Harus belajar teknik baru. Apakah semua itu gampang?
Hanya orang yang memiliki kemampuan  dan kemauan menghadapi semua tantangan dan kesulitan yang berhasil mengatasinya. Kalau orang yang cari yang mudahnya, seperti saya misalnya, ya cenderung beralih ke program lain yang katanya lebih gampang....
Ada yang bilang Amazon lebih gampang. Tidak seperti Google Adsense yang daftarnya aja butuh persyaratan tertentu, kalau di Amazon mudah banget daftarnya. Terus di Amazon kita juga enggak perlu mendatangkan terlalu banyak pengunjung, tidak perlu takut terkena fraud clik seperti di adsense.  Yang perlu kita lakukan adalah riset buyer keywords. Jadi yang dicari orang yang memang bertujuan ingin membeli produk, sudah spesifik produk apa yang dicari. 
Untuk itu kita perlu melakukan serangkaian riset, membeli website, setting plugin, menulis artikel, dsb. Agar website kita diketahui calon pembeli, kita perlu melakukan Search Engine Optimization (SEO), membuat backlink, ketemu lagi dengan google dance, google update, google panda dan penguin. Terus ternyata yang  bisa beli produk Amazon ini lingkupnya juga terbatas, terutama produk elektroniknya.  Penerimaan dan penguangan checknya juga butuh waktu.  Ada juga orang yang sudah beli terus tenyata batal, komisi kita diambil lagi. Apakah benar Amazon mudah?  
Kalau githu apa dong? Buat toko online? Tapi kok kayaknya ribet juga ya, butuh punya stock barang, harus melayani pertanyaan pembeli, mengecheck sudah ditransfer belum uangnya, mengepak barang, mengirim barang, dsb. Kalau pesanan ramai, apa mungkin dilakukan sendirian? Hm enggak gampang juga ya...
Kalau githu dropship aja deh. Kita enggak butuh modal, cuman mamerin foto produk, bantu mencarikan pembeli. Kalau ada yang beli ya nanti kita pesankan ke pemilik tokonya. Nanti si pemilik toko yang mengirimkan pesanan barang ke pembeli atas nama kita. Wah kayaknya yang ini menarik ya...Kayaknya enggak ribet, lumayan gampang. Tapi... ternyata sistem ini ada kelemahannya juga, terutama kalau barang yang kita tawarkan termasuk fast mover yang stocknya enggak banyak. Sudah susah-susah nawarin barang, orangnya sudah transfer uang, eh waktu kita pesan ke pemilik toko eh barangnya sudah habis. Waktu kita tawarin ke pembeli agar ganti produk lain aja, eh pembelinya marah-marah. Kita dibilang gak bonafit, masa produk sudah habis masih ditawarkan, dsb. Atau kasus lain produsen / pemilik tokonya ternyata kurang dapat dipercaya, kita sudah transfer uang pembeli ke sana. Setelah beberapa hari pembelinya komplain kok barangnya belum sampai. Komplainnya ya pasti ke kita khan karena mereka tahunya belinya di kita...  Salah pilih produsen, nama baik kita yang kena. Aduh kok jadinya enggak gampang juga ya...
Kalau  Google Adsense, Amazon, toko online, dsb itu enggak gampang, kenapa ada orang yang bisa berhasil? Bahkan sangat sukses di program itu? 
Ya githu deh, kalau kita nyarinya bisnis online yang gampang, begitu ada masalah kita pasti langsung mundur. Padahal  setiap program memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing. Semuanya punya tingkat kesulitan tersendiri. Mereka yang berhasil adalah orang-orang yang sanggup, memiliki kemampuan  dan memiliki kemauan yang kuat untuk menghadapi semua hambatan dan tantangan yang ada.
Saya pernah mengikuti program Tantangan 120 hari menghasilkan $100/hari dari Anne Ahira, guru internet marketing, pemilik kursus internet marketing Asian Brain. Pada awalnya program itu begitu menantang. Materinya diajarkan detail melalui video. Banyak memang pr yang harus dikerjakan tapi karena banyak teman seperjuangan rasanya seru. 
Saya mulai merasa semangat saya drop saat mengerjakan pr backlink. Listnya begitu banyak. Bu guru dan orang-orang yang berduit / yang mau mengeluarkan modal untuk memberi tools sih jauh lebih gampang kerjanya. Cara manual bisa sih bisa, tapi sungguh melelahkan dan menjemukan. 
Kalau backlink kita tidak kuat, posisi artikel kita di seach engine juga pasti terpengaruh. Padahal saat itu yang diajarkan trafik gratis dari search engine, terutama google. Minim trafik berarti minim klik.
Seiring dengan turunnya semangat membuat backlink, semangat menulis artikel juga ikut drop. Buat apa capek-capek menulis artikel kalau tidak bisa tampil di halaman depan google, begitu pikiran saya saat itu. Apalagi topik yang saya pilih juga tidak saya kuasai, akibatnya saya melakukan copy paste beberapa artikel, meramunya menjadi 1 artikel. Ada perasaan tidak enak juga karena artikel itu bukan murni karangan saya sendiri.
Setelah itu karena ingin cepat dapat dollar, saya sempat terlibat saling klik iklan, bahkan dengan orang-orang dari negara lain. Batin saya tambah tersiksa. Lama kelamaan hati nurani saya berontak. 
Saya sempat berhenti beberapa lama. Tapi kerinduan saya pada bisnis online kembali muncul. Saya mencoba program Amazon dari BBI. Programnya bagus, mudah dimengerti. Mulanya masih berjalan lancar. Tapi saat tugas mencari backlink, kembali saya tidak tahan. Rasa jenuh itu kembali menyerang. Website itu saya biarkan begitu saja padahal tugas membuat backlink belum selesai. Hasilnya tentu saja tidak maksimal.  Sempat terjadi penjualan tapi entah mengapa orangnya melakukan pembatalan pembelian.
Selanjutnya saya sempat beberapa kali mengintip cara pengajaran guru lain. Tapi tetap saja karena masalah utama saya tidak teratasi, saya kembali menyerah sebelum berusaha secara maksimal. Bahkan saya pernah tertarik membeli keanggotaan  program karena yang ditunjukkan berhasil pada program adsense itu adalah ibu-ibu rumah tangga yang katanya enggak mengerti internet. Saya pikir barangkali orang itu tahu cara gampang. Selama ini khan guru-guru saya orang hebat, orang yang pinter, ulet. Kalau ibu-ibu rumah tangga biasa yang tidak mengerti internet saja bisa, harusnya saya juga bisa. Tapi yang saya dapat hanya kekecewaan. Yang mengajar di video itu bukan wanita yang ada di iklan, melainkan suara pria yang entah siapa. Materinya juga enggak jelas... 
Saya mulai merenung. Ada sesuatu yang salah dalam diri saya. Untuk mencapai sukses selain kemampuan, juga diperlukan kemauan. Diperlukan tekad untuk menyelesaikan hal yang sudah kita mulai.
Okelah karena kemampuan bahasa Inggris saya terbatas, saya bisa memaafkan diri saya  kalau tidak berhasil di bisnis adsense dan amazon, dan program bahasa Inggris lainnya. Apalagi kalau dipikir-pikir, dapat rupiah saja enggak apa-apa khan. Toh kalau dapat dollar seringkali kita uangkan, dijadikan rupiah. Apalagi pada umumnya program penghasil rupiah lebih mudah dijalankan oleh orang Indonesia.  Proses uang masuk ke rekening juga lebih cepat.
Setelah menyadari kesalahan tersebut, saya mulai berpikir sebenarnya apa sih yang saya cari? Sampai di tingkat kesulitan seperti apa yang  bisa saya toleransi? Saya merasa bisnis online merupakan bisnis yang cocok buat saya, yang harus saya lakukan adalah mencari program yang sesuai. Saya belajar memaafkan diri saya dan kegagalan saya di masa lalu. Kemudian saya berdoa agar Tuhan membimbing langkah saya menemukan program itu.
 Dari hasil perenungan saya membuat beberapa kriteria:
  1. Saya  ingin bisnis online yang fleksibel, yang tidak terlalu menyita waktu, yang bisa dikerjakan di sela-sela waktu luang. Jadi misalkan saya membuat target 2 jam per hari untuk bisnis online, saya ingin waktu pengerjaannya bisa diatur.  
  2. Saya ingin bisnis online yang sistemnya otomatis. Saya ingin orang yang datang ke blog saya langsung bisa melakukan langkah pendaftaran menjadi member. Proses selanjutnya sudah diatur oleh sistem. Saya ingin orang percaya pada rekomendasi saya. Karena itu saya harus memilih program yang memiliki sistem otomatis yang benar-benar bisa dipercaya, yang sesuai dengan hati nurani saya.
  3. Pinginnya bisnis online itu dikelola oleh orang yang ahli di bidangnya dan perusahaan yang bonafit, sudah teruji. Terus ada materi pelatihannya jadi saya bisa banyak belajar.  Bisnis online ini juga harus bisa dilakukan bahkan oleh pemula sekalipun, jadi saya bisa mengajak lebih banyak orang untuk sukses bersama.
  4. Bisnis online ini harus bisa menghasilkan passive income. Jadi setelah bekerja  secara cerdik, kita bisa menikmati hasilnya, bahkan saat kita tidur, berlibur, atau melakukan aktivitas lainnya, uang terus mengalir masuk ke rekening kita secara otomatis.
  5. Saya ingin bisnis online yang pembayarannya pasti, ada periode pembayarannya.  Bisnis online itu langsung membayar tanpa harus ditagih.
  6. Bisnis online yang bisa dilakukan kapan saja, di mana saja (asal ada koneksi internet), oleh siapa saja (WNI yang berusia di atas 18 tahun, mengerti internet, punya kemauan belajar dan tekad untuk berhasil).
  7. Kalaupun butuh modal, saya ingin bisnis online yang modalnya terjangkau dan cepat balik modalnya, bahkan bisa menghasilkan keuntungan berlipat ganda dan terus-menerus.
Setelah sekian lama mencari dan mencari, pada suatu hari karena iseng mengklik link di facebook seseorang, saya menemukan program yang saya cari tersebut. Anda tertarik ingin mengetahuinya? Silakan klik http://bit.ly/harapanemas. Isi nama, alamat email (2 kali), klik saya mau.  Kemudian segera periksa email Anda. Buka dan baca email tersebut, klik link yang ada di dalam email. Akan terbuka jendela baru dan Anda bisa mulai membaca sales letternya. Apakah Anda juga merasakan sama seperti yang saya rasakan? Berhasil menemukan apa yang Anda cari selama ini?
Pertanyaan selanjutnya tentu saja apakah bisnis online tersebut gampang? Pada awalnya karena saya begitu bersemangat, segalanya terasa mudah. Melihat antusiasme saya, teman-teman yang saya tawari juga langsung tertarik.  
Seiring perjalanan waktu, saya menemukan fakta kalau tiap orang memiliki ketertarikan sendiri. Kita tidak dapat memaksakan sesuatu, meskipun dari sudut pandang kita hal itu sempurna, sesuai impian. Karena impian setiap orang berbeda.
Saya akhirnya sadar, saat kita merasa sudah menemukan apa yang kita cari, genggam erat impian itu. Jangan biarkan orang lain merampas impian kita. Kesulitan, hambatan, tantangan pasti kita alami. Tapi kalau kita sudah merasa cocok dengan bisnis online yang kita pilih, fokuslah. Kerahkan segala daya upaya, kemampuan, dan kemauan Anda. Berdoalah pada Tuhan. Yakinlah, bayangkan impian Anda sudah terwujud, rasakan kebahagiaan itu. Berjuanglah terus untuk menggapainya.
Bagi saya saat ini http://bit.ly/harapanemas merupakan bisnis online yang selama ini saya cari. Yang memenuhi harapan saya, jawaban atas doa-doa saya. Sekarang tugas saya mencari orang yang memiliki visi yang sama. Bagi Anda yang merasa ini bisnis online yang Anda cari, silakan melakukan pendaftaran. Mari kita bekerja sama untuk mewujudkan impian kita, sukses di bisnis online.

0 komentar:

Posting Komentar